Ustad Nanang Solihin menempuh pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Al Inayah Kota Bandung (1991-1996), sejak kecil ia mempunyai kemauan yang kuat untuk memperdalam agama Islam ia dulu ingin sekali menjadi santri. Kemudian seizin orangtua bersama keluarga ia berangkat mondok di Pesantren Al-Hikamus Salafiyah Cipulus Purwakarta (1996-2002), Pesantren Miftahul Huda Almusri’ Ciranjang Cianjur (2002-2008). Kemudian keinginannya untuk terus belajar dan tantangan jaman ke depan maka ia kuliah dan menjadi Sarjana Hukum Ekonomi Syari’ah di Yamisa Soreang lulus di tahun 2024 sekarang.
Ustad Nanang bekerja menjadi penyuluh Agama Islam Kota Bandung. Di organisasi ia pun aktif menjadi Wakil Tanfidziyah MWC NU Kecamatan Sukasari Bandung, Ketua FPPU Korda Kota Bandung, Ketua DKM Mesjid Riyadlus Sholihin dan Pengajar Majelis Ta’lim serta Madrasah Riyadlus Sholihin.
Dengan niatan ibadah ia sering mendapat tugas untuk memandikan jenazah sampai proses menguburkan dan pengajian tahlilan. Suatu waktu ia memandikan jenazah yang sudah sepuh salahsatu warganya. Selang beberapa tahun kemudian ia mendapat kabar bahwa yang dulu ia mandikan adalah ayah salahsatu anggota dewan di Padang lalu menawarinya untuk umroh gratis.
Walaupun kesibukannya setiap hari menjadi penceramah di berbagai majelis taklim ia bersama istri tentu tidak lupa pada titipan amanah buah hati yang masih memakai selang karena mengidap penyakit maningitis sejak lahir. Kini bersama ustad Nanang banyak anak muda Bandung yang ingin hijrah dan ikut pengajiannya.
Tim media FPPU Jabar mengundang Ustad Nanang untuk menjadi narasumber Podtren dengan tema Semangat Tahun Baru Islam 1446 H. Bagaimana diskusi dan bahasannya saksikan segera tayangannya di channel Youtube @fppujabar. (HH)